Gaudeamus igitur; Semper ubi uber, ibi tuber.

"Di mana ada kemaluan, di situ ada persoalan; oleh karenanya berbahagialah."

Beginilah Seharusnya Seorang Pria Mencintaimu

Aku gak punya uang banyak
Untuk beliin kamu barang yang bagus
Aku cuma punya sajak
Yang kubuat secara khusus

Aku coba untuk terus mengingat
Hari ulang tahunmu selalu
Aku gak mau hari itu terlewat
Tanpa mengucapkan sesuatu padamu

Jika orang di seluruh dunia bilang aku gila
Aku gak akan pernah berhenti, gak akan pernah jemu
Memang mereka gak akan pernah mengerti bahwa
Beginilah seharusnya seorang pria mencintaimu

Aku memang gak ganteng seperti yang lain
Yang pantas kamu banggakan
Tapi aku punya sepenuh cinta yang bikin
Orang lain iri pada apa yang kau dapatkan

Aku sadar bahwa aku jauh dari sempurna
Untuk seseorang yang sepertimu istimewa
Tapi akan kuberi kamu perhatian paripurna
Hingga kau tak akan pernah merasa kecewa

Walau orang di seluruh dunia bilang aku gila
Aku gak akan pernah berhenti, gak akan pernah jemu
Memang mereka gak akan pernah mengerti bahwa
Beginilah seharusnya seorang pria mencintaimu

Bahkan jika orang di seluruh dunia gak bisa terima
Aku gak akan pernah berhenti, seiriing berjalannya waktu
Aku hanya ingin tunjukkan pada mereka semua
Beginilah seharusnya seorang pria mencintaimu

Tidak ada komentar: